Marco Fassone, selaku Mantan CEO dari AC Milan mengungkapkan sebuah fakta yang sangat mengejutkan mengenai ketertarikan dari Rossoneri terhadap Cristiano Ronaldo. Tetapi harapan AC Milan pada saat itu terlalulah tinggi karena mereka tidak memiliki uang untuk bisa mewujudkannya.

Ya, saat itu Ronaldo memutuskan untuk tetap ingin meninggalkan Real Madrid dan memilih bergabung dengan Juventus pada bulan Juli lalu. Juventus sendiri untuk bisa memiliki Ronaldo harus merogoh dana sebesar 112 Juta Euro atau sebesar Rp. 1.8 Triliun.

Fassone mengatakan bahwa mantan pemilik klub dari AC Milan, Yonghong Li yang sangat menginginkan Cristiano Ronaldo bahkan Rossoneri sendiri sudah mempersiapkan uang untk bisa membawa Ronaldo ke San Siro.

Kepada media Il Sole 24 Ore, Fassone mengatakan, “Benar, Yonghong Li memang menginginkan Cristiano Ronaldo di Milan. Tuan Li sendiri yang menginginkan Ronaldo di AC Milan karena dirinya percaya bahwa Ronaldo memiliki kekuatan yang hebat dipasaran Tiongkok”.

Fassone mengatakan bahwa saat dirinya masih menjabat sebagai CEO AC Milan, dirinya sempat bertemu dengan agen dari pihak Ronaldo, Jorge Mendes pada tahun lalu. Ronaldo juga menunjukkan sinyal ingin ikut bergabung tetapi AC Milan tidak mampu memenuhi permintaan dari Mendes.

Kegagalan dari AC Milan untuk bisa merekrut Cristiano Ronaldo dikarenakan Yonghong Li sedang terbelit utang kepada Elliot. Untuk bisa membeli AC Milan, pengusaha asal Tiongkok tersebut harus meminjam uang kepada Elliot.